Ber-KTP Tanjung Bintang, Nanang dan Istri Nyoblos di TPS Desa Way Galih
LAMSELNEWS.COM, Tanjung Bintang -
Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto dan istri Hj. Winarni menyumbangkan
hak suara mereka di hari pencoblosan pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada)
Lampung Selatan Tahun 2024, Rabu (27/11/2024).
Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto dan istri
tercatat sebagai daftar pemilih tetap (DPT) Lampung Selatan karena merupakan
warga Kecamatan Tanjung Bintang.
Bupati Nanang Ermanto melakukan pencoblosan di TPS Dusun
1A, Desa Way Galih, Kecamatan Tanjung Bintang yang lokasinya sekitar 100 meter
dari rumahnya.
Nanang Ermanto datang ke TPS sekitar pukul 08.30 WIB
bersama istrinya, Hj. Winarni. Kompak mengenakan pakaian berwarna putih polos,
mereka berjalan kaki menuju TPS.
Setibanya di lokasi, Bupati Lampung Selatan disambut
hangat oleh petugas TPS dan warga setempat. Proses pemungutan suara berlangsung
tertib.
Nanang dan istri menjalani seluruh prosedur yang
ditetapkan seperti warga lainnya. Mengantre mulai dari registrasi, pengecekan
DPT hingga pengambilan surat suara.
Sambil menunggu giliran untuk dipanggil dan memberikan hak
pilihnya di bilik suara, Bupati Nanang turut berbincang dengan warga setempat
sambil sesekali melemparkan candaan.
Setelah mendapat giliran, Bupati Nanang beserta istri
menggunakan hak pilihnya di bilik suara. Selesai mencoblos, mereka kembali
memasukkan surat suara ke kotak suara KPU.
Proses pencoblosan diakhiri dengan pemberian tinta di jari
tangan sebagai tanda hak pilihnya telah digunakan dalam Pilkada Lampung Selatan
Tahun 2024.
Usai mencoblos, Nanang menyampaikan pentingnya
berpartisipasi dalam Pilkada untuk menentukan masa depan daerah. Khususnya
Kabupaten Lampung Selatan.
"Alhamdulillah, hari ini saya dan istri telah datang
ke TPS di Desa Way Galih, Kecamatan Tanjung Bintang dan memberikan hak pilih
saya sebagai warga negara Indonesia. Pesan saya jangan ada yang golput,"
ujar Nanang usai nyoblos.
Dalam kesempatan itu, Nanang juga menekankan pentingnya
menjaga suasana kondusif selama proses Pilkada. Dia mengimbau seluruh
masyarakat untuk tetap menghormati perbedaan pilihan dan bersatu dalam menjaga
persatuan bangsa.
“Pemilu adalah ajang demokrasi, bukan ajang perpecahan.
Mari kita jaga kedamaian di daerah kita,” imbuh Nanang. (ptm)